Istiqomah di jalan Allah swt

Istiqomah di jalan Allah

1.      Materi dasar

Ibnu rajab berkata istiqomah adalah “سلوك الصراط المستقيم” usaha untuk bisa menuju kejalan yang lurus.

Allah swt berfirman”

إن الذين قالو ربنا الله ثم استقاموا تتنزل عليهم الملآئكة أن لا تخافوا ولا تحزنوا وأبشروا بالجنة التى كنتم توعدون.(الاحقاف 13)

sesungguhnya orang orang yang berkata bahwa tuhan kami adalah allah kemudian istiqomah dalam menjaganya maka allah akan menurunkan malaikat dengan memberi berita janganlah engkau takut dan bersedih!kitalah teman teman mu di dunia dan di akherat dan bergembiralah dengan surga yang telah di janjikan kepadamu”.

Al Hasan bin abi tolib ketika mendengar ayat tersebut selalu berdoa “اللهم أنت ربنا فارزقنا الاستقامة”ya Allah engkaulah rtuhan kami anugrahkanlah hamba istiqomah.

Para ahli tafisr menafsirkan bahawa sannya istioqmah yang dimaksud adalah istiqamahnya atas untuk selalu bertauhid kepada Allah swt.

عن سفيان بن عبد الله رضى الله عنه قال,قلت يا رسول الله ,قل لى فى الاسلام قولا لا أسئل عنه أحدا غيرك .قل: آمنت بالله ثم استقم "رواه مسلم

Sahabat bertanya wahai nabi berikan aku ringkasan pengetahuan islam  yang mana aku tidak akan bertanya lagi kepad orang selain engkau?nabi menjawab “katakana saya iman kepada Allah swt kemudian istiomahlah dengan keimananmu!

Para salafus saleh berkata:istiqomah adalah hakikat  karamah  dan ;ainun ni’mah sebagaimana firman Allah swt :

وأن لو الستقاموا على الطريقة لأسقيناكم مآء غدقا

Jika kalian istiqoah menuju jalanku maka aku kan memberikan minum kalian semua air yang sejuk

Istiqomah merupakan langkah langkah para nabi dan para orang orang saleh,yang tidak banyak manusia yang di berikan keni’matan seperti itu.

2.      Sarana menuju istiqomah

1. Dasar pertama untuk istiqomah adalah dengan kuatnya niat dari hati  yang muncul dari keinginan yang mendalam karna yakin akan keutamannya yang mulia
2. Adapun langkah yang kedua adalah lisan  setelah  bertauhid kepada Allah swt.karna lisan adalah penterjemah hati dan dan wasilah untuk bisa menyampaikan inspirasi batin kepada dhahir nabi saw bersabda:

لا يستقيم ايمان عبد حتى يستقيم قلبه ,ولا يستقيم قلبه حتى يستقيم لسانه

Tidak istiqomah iman seorang hamba sehingga istiqomah hatinya dan tidak istiqomah hati seseorang hingga istiqomah lisannya.

Dan juga sabda nabi saw :

إذا أصبح ابن آدم فان الاعضاء كلها تكفلر اللسان فتقول :اتق الله فينا ,فإنما نحن بك فإن استقمت إستقمنا وإن أعوجت اعوججنا

Apabila  masuk waktu subuh maka semua anggota badan mengecam lisan seraya berkata wahai lisan takutlah kamu kepada allah dalam menjagakita karna kita semua tergantungf padamu jika kamu istiqomah maka kita juga istiqomah dan jika kamu bengkok  maka kita juga juga bengkok.

3. Pertahanan hal yang kecil terlebih dahulu sebagiman sabda nabi “خير العمل دوامها وإن قل" sebaik baiknya pekerjaan adalah yang tetap walaupun sedikit.
4. Cara lain untuk bisa istiqomah adalah dengan berorganisasi (jamaah)sehingga bisa saling membangkitklan semangat satu sama lainnya.

3.      hikmah

1. Ada pepatah mengatakan  bahwa kegagalan adalah awal dari keberhasilan ,pepatah ini mengandung arti agar senantiasa tidak putus dan selalu tetap(istiqomah)untuk berusaha lagi hingga berhasil
2. Belajarlah pada semut yang selalu tidak putus asa walaupun ratusan kali jatuh sehingga  mencapai tujuannya.
3. Lihatlah bahwa banjir itu dari dari tetesan hujan,gunung dari gumpalan pasir ,dan 1 mil dari satu langkah kaki .halyang kecil adalah langkah utama untuk bisa membuat hal hal yang besar.

4.      Ambillah sesuatu yang paling penting untuk istiqomah

Nabi saw sudah menjelaskan bahwasannya manusia tidak akan bisa melaksanakan istiqomah sebenar benarnya sehingga Allah memerintahkan beristighfar setelah istiqomah sebagiaman firmannya “ " فاستقيموا اليه واستغفروه maka istiqomahlah kalian kepada Allah  dan minta ampunlah kalian kepada Allah ,akan tetapi laksanakanlah dan ketahuilah bahwasannya sebaik baiknya amal kalian adalah shalat dan tidak ada yang menjaga wudhu’ kecuali orang mu’min.

5.      Doa agar di beri kekuatan istiqomah

Doa lil Imam Al Habib Abdulloh Al Haddad
اللَّهُمَّ إِنَّانَسْتَحْفِظُكَ وَنَسْتَوْدِعُكَ أَدْيَانَنَا وَأَنْفُسَنَاوَأَهْلَنَا وَأَوْلاَدَنَا وَأَمْوَالَنَا وَكُلَّ شَيْئٍ أَعْطَيْتَنَا. اللَّهُمَّ اجْعَلْنَا وَإِيَّاهُمْ فِي كَنَفِكَ وَأَمَانِكَ وَعِيَاذِكَ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ مَرِيْدٍ وَجَبَّارٍ عَنِيْدٍ وَذِى عَيْنٍ وَذِى بَغْيٍ وَمِنْ شَرِّكُلِّ ذِى شَرٍّ إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْئٍ قَدِيْرٌ. اللَّهُمَّ جَمِّلْنَا بِالْعَافِيَةِ وَالسَّلاَمَةِ وَحَقِّقْنَا باِلتَّقْوَى وَالإِسْتِقَامَةِ, وَأَعِذْنَا مِنْ مُوْجِبَاتِ النَّدَامَةِ إِنَّكَ سَمِيْعُ الدُّعَاء. اللَّهُمَّ اغْفِرْلَنَا وَلِوَالِدِيْنَا وَأَوْلاَدِنَا وَمَشَايِخِنَا وَإِخْوَانِنَا فِي الدِّيْنِ وَأَصْحَابِنَا وَلِمَنْ أَحَبَّنَافِيْكَ وَلِمَنْ أَحْسَنَ إِلَيْنَا وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ وَالْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ يَارَبَّ الْعَالَمِيْنَ. وَصَلِّ اللَّهُمَّ عَلَى عَبْدِكَ وَرَسُوْلِكَ سَيِّدِنَا وَمَوْلاَنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ, وَارْزُقْنَاكَمَالَ الْمُتَابِعَةِ لَهُ ظَاهِرًا وَبَاطِنًا فِي عَافِيَةٍ وَسَلاَمَةٍ بِرَحْمَتِكَ يَاأَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ