jagalah Shalat Sunnah ini

 

 

1.من حافظ على أربع ركعات قبل الظهر وأربع بعدها حرمه الله على النار.

Barang siapa yang menjaga empat rokaat sebelum dhuhur dan sesudahnya maka Allah haramkan neraka baginya

2. رحم الله امرءا صلى قبل العصر أربعا

Semoga Allah merahmati orang yang sholat sebelum Sholat Ashar empat rokaat

3. من صلى بعد المغرب ست ركعات لا يفصل بينهن بكلام عدلن له عبادة اثنتي عشرة سنة.

Barang siapa yang sholat enam rokaat setelah maghrib yang tidak di pisah ucapan (duniawi)maka sama dengan ibadah 12 tahun.

4. من صلّى أربعاً بعد العشاء كن كعدلهن من ليلة القدر

Barang siapa yang sholat empat rokaat setelah isya’ maka sejajar dengan lailatul qodar

5.ركعتا الفجر خير من الدنيا وما فيها

Dua rokaat sebelum subuh lebih baik dari pada dunia dan isinya

 

 

DIALOG SUNNI - WAHABI TENTANG TAHLILAN

 

Wahabi : “Mengapa Anda Tahlilan? Bukankah Imam asy-Syafi’i melarang Tahlilan?”

Sunni : “Setahu saya, Imam asy-Syafi’i tidak pernah melarang Tahlilan. Anda pasti berbohong dalam perkataan Anda tentang larangan Tahlilan oleh Imam asy-Syafi’i.”

Wahabi : “Bukankah dalam kitab-kitab madzhab Syafi’i telah diterangkan, bahwa selamatan selama tujuh hari kematian itu bid’ah yang makruh, dan beliau juga berpendapat bahwa hadiah pahala bacaan al-Quran tidak sampai kepada mayit?”
Sunni : “Nah, terus di mana letaknya Imam asy-Syafi’i melarang Tahlilan? Apakah seperti yang Anda jelaskan itu? Kalau seperti itu maksud Anda, berarti Anda membesar-besarkan persoalan yang semestinya tidak perlu dibesar-besarkan.”

Wahabi : “Kenapa begitu?”
Sunni : “Madzhab Syafi’i dan beberapa madzhab lain memang memakruhkan suguhan makanan oleh keluarga mayit kepada para pentakziyah. Hukum makruh, artinya kan boleh dikerjakan, hanya kalau ditinggalkan mendapatkan pahala. Kan begitu? Anda harus tahu, dalam beragama itu tidak cukup mematuhi hukum dengan cara meninggalkan yang makruh. Tetapi juga harus melihat situasi dan adat istiadat masyarakat. Oleh karena itu, apabila adat istiadat masyarakat menuntut melakukan yang makruh itu, maka tetap harus dilakukan, demi menjaga kekompakan, kebersamaan dan kerukunan dengan masyarakat sesama Muslim.”

Wahabi : “Kalau begitu, Anda lebih tunduk kepada hukum adat dari pada hukum agama.”
Sunni : “Sepertinya Anda belum mengerti maksud perkataan saya.”

Wahabi : “Kok justru saya dianggap tidak mengerti?”
Sunni : “Memang begitu kenyataannya. Anda belum faham. Agar Anda dapat memahami dengan baik, sekarang saya bertanya kepada Anda. Madzhab apa yang diikuti oleh kaum Wahabi di Saudi Arabia dalam bidang fiqih?”

Wahabi : “Yang jelas Madzhab Hanbali.”
Sunni : “Bagus kalau begitu, Anda sedikit mengerti. Begini, diantara kitab-kitab klasik yang ditulis oleh ulama madzhab Hanbali, adalah kitab al-Adab asy-Syar’iyyah karya Ibnu Muflih al-Maqdisi. Kitab ini diterbitkan oleh pemerintahan Saudi Arabia dan didistribusikan secara gratis kepada umat Islam. Dalam kitab tersebut terdapat keterangan begini:

Peristiwa Malam nuzulul qur’an

 

peristiwa Malam nuzul gelar merupakan peringatan yang selalu di adakan di Indonesia tidak lain karna mengenang akan peristiwa pertama kali turunnya kitab Suci Al Qur’an kepada Nabi Muhammad SAW dalam gua Hira di bukit jabal Nur Makkah Al mukarramah .

Al quran adalah firman Allah yang di wahyukan kepada Nabi Muhammad lewat Malaikat Jibril dan di beri pahala bagi yang membacanya.berbeda dengan hadits qudsi  yang tidak lewat perantara malaikat jibril dan tidak mendapatkan pahala bagi yang mebacanya.

 

• Materi pertama:hukum merayakan nuzulul quran:

Kendatipun perayaan nuzulul quran merupakan  adat di sebagian Negara dan tidak pernah di lakukan oleh nabi maupun sahabat akan tetapi pelaksanaan adat tersebut merupakan bid’ah hasanah yang mana di dalam perayaan tersebuat terdapat banyak kebaikan semisal :Mau’idhoh hasanah ,lantunan ayat suci Al Qur’an, shalawat kepada Nabi SAW memberi makan dll.

Imam Syafii beristinbat mengenai bid’ah :

كل ما احدث وخالف كتابا أو سنة او اجماعا أو أثرا فهو البدعة الضلالة ,وكل ما احدث ولم يخالف من ذالك فهو البدعة المذمومة

Setiap perkara yang baru dan bertentanan dengan Al quran ,hadits ,ijma’ dan atsar adalah bid’ah dholalah , dan setiap perkara yang baru dan tidak bertentangan dengan kesemuanya tersebut adalah bid’ah hasanah .

Cukuplah ke aliman Imam Syafii yang di akui oleh para ulama’ mutaqaddimin sebagai hujjah bayyinah (bukti yang jelas)

EVALUASI TPQ METODE USMANI AT TAQWA

Seiring dengan semakin banyaknya santri baru yang yang mengaji,maka para guru dan pengurus sepakat untuk mengevaluasikan sistem pengajaran tpq At Taqwa yang dulunya TPQ yang menggunakan metode Usmani Juz 1,2,3,4,5 jadi satu karena sedikit nya para santri akan tetapi sekarang masing masing juz akan di beri kelas .dalam hal ini pondok hanya mempunyai 5 kelas (3 kelas pondok itu sendiri dan 2 kelas menggunakan Musholla)tinggal 2 kelas yang tidak mempunyai tempat ,dengan ini kami Mohon doa agar gedung pondok attaqwa bias di tingkat sehingga bisa di jadikan kelas 6, dan kelas 7 .

MANAJEMEN PONDOK PESANTREN AT TAQWA

 YAYASAN AT-TAQWA PEGLARAN 

NOMOR AHU-0036180.AH.01.04.Tahun 2016

akte notaris ACHMAD SYAHRANI SH., M.KN. no 154 tanggal 03 september 2016
jalan toko pjok lor Dusun ngipik Rt 20 Rw 02 kanigoro pagelaran email eslamrahmah@gmail.com kode pos 65174 Mobile Phone 08990520496

• PONDOK PESANTREN
• MADRASAH DINIYAH 
• TAMAN PENDIDIKAN ALQUR'AN
• MAJLIS TA'LIM RUTINAN 
• MAJLISKHOTMIL QURAN
• MAJLIS DALAILIL KHOIROT & BURDAH

VISI & MISI PONDOK PESANTREN AT TAQWA

1.       MENCIPTAKAN GENERASI SHOLEH & SHOLEHAH ,BERPENGETAHUAN ,BERWAWASAN DAN BERAKHLAQUL KARIMAH

2.       BERPEDOMAN AL MUHAFADHOH BIS SALFIS SHOLEH WAL AKHDZU BIL JADIDIL ASLAH

3.       BER’AKIDAH AS’YARIYAH DAN BERMADZHAB SYAFI’IYAH

4.       MENJUNJUNG TINGGI DA’WAH ISLAMIYAH

PROGAM PONDOK PESANTREN ATTAQWA

1.       03.30 QYAMULLAIL MENUJU SHALAT SUBUH

2.       04.00 SHALAT SUBUH BERJAMAAH DAN MEMBACA ROTIB SAYYID ALAWI AL MALIKI

3.       04.30 MEMBACA KITAB SAFINAH ,SULLAM ,FATHUL QORIB ,ADZKIYA’ ,B IDAYATUL HIDAYAH,FATHUL MUIN

4.       06.00 SEKOLAH UMUM

5.       09.00 KAJIAN KITAB KILAT

6.       13.00 SHOLAT DHUHUR BERJEMAAH

7.       13.00 KAJIAN A JURUMIYAH ,AWAMIL ,KAILANI ,KAWAIB ,ALFIYAH IBNU MALIK

8.       16.00 SHOLAT ASHAR BERJEMAAH

9.       16.00 KAJIAN TAFSIR JAILANI, RIYADHUS SHOLIHIN ,TIBYAN NAWAWI ,ADABUD DUNYA WADDIN MAWARDI ,TA’LIM MUTA’ALLIM

10.   17.30 KURSUS NAHWU , SHORROF DAN TAHSINUL QIROAT

11.   17.30.SHOLAT MAGHRIB BERJEMAAH

12.   18.00 TPQ METODE UTSMANI

13.   19.30.SHOLAT ISYA’ BERJEMAAH

14.   20.00 MADRASAH DINIYAH & BELAJAR BERSAMA

15.   22.00 ISTIRAHAT

PERATURAN PONDOK PESANTRN AT TAQWA

KEWAJIBAN

1.       MENGIKUTI KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

2.       MENGIKUTI SHOLAT BERJEMAAH

3.       MENGIKUTI DZIKIR DAN MEMBACA WIRID

4.       MENJAGA KEBERSIHAN PONDOK PESANTREN

5.       SEKOLAH UMUM BAGI YANG SEKOLAH

6.       BERPRILAKU DAN BERPAKAIAN  SOPAN

7.       TIDUR MAX JAM 10.30 PM WIB

LARANGAN

1.       TIDAK MENGIKUTI PROGAM PONDOK PESANTREN TANPA IZIN

2.       TIDUR DIATAS JAM 10 30

3.       MEMBAWA BARANG & MINUMAN DILARANG

4.       KHOLWAT YANG BUKAN MUHRIM

5.       KELUAR TANPA IZIN

SANKSI

1.    MEMBACA YASIN 3 KALI

2.    MEMBERSIHKAN HALAMAN PONDOK

3.    TA’ZIR

Madin Ponpes AT TAQWA

Pondok pesantren At TAQWA Memfasilitasi para santri nya dengan metode Al quran Ustmani dan pendidikan sekolah diniyah, pondok yang baru berdiri sudah mempunyai 2 kelas madrasah diniyah dengan pelajaran yang berbeda
MADIN Ula Faslul awwal yaitu
Nahwu:nahwul wadhih juz 1
Shorrof : Tasrif syekh Ma'sum Jombang
Aqidah : Aqidatul awam bil hifd
Tajwid : Kurikulum Metode utsmani Blitar
Akhlaq : Akhlaq lil banin Juz 1
Fiqih     :Mabadi fiqih juz 1

Sejarah :Nurul Yaqin juz 1
MADIN Ula Faslut tsani yaitu 
Nahwu : Nahwul wadhih juz 2
Shorrof : Kailani
Tajwid   :Kurikulum metode Usmani Blitar
Aqidah  :Jawahirul kalamiyah
Akhlaq :  Akhlaq lil banin Juz 2
Fiqih    : Mabadi Fiqih Juz 2

Sejarah :Nurul yaqin Juz 2

MADIN ULA FASLUT TSALILITS

Nahwu : Nahwul wadhih Juz 3

 Shorrof:Nadhom Maqsud

 Tajwid :Usul Tafsir Syekh Ismail Zein 

Aqidah :Aqidatul Awam Bil Ma;na 

Akhlaq :Akhlaq lilbanin juz 3

Fiqih     :Mabadi\ fiqih juz 3

Sejarah :Nurul yaqin juz 3